sumber photo : lutficahyobintoro.wordpress.com
Siapa yang tak suka kuliner nusantara? Hampir semua orang indonesia sangat suka dan bangga terhadap apa yang dimiliki bangsa ini, terutama makanannya :D . Bicara kuliner , pernahkah mencoba kuliner Khas Kota Tulungagung ? Kalau belum segeralah mencoba, dijamin akan memuaskan lidah kalian semua.
Tulungagung memiliki banyak Kuliner yang sangat bisa direkomendasikan. Sebut saja
" Lodho " , " Sredek " , " Sate Kambing Khas Tulungagung " Hmm dan masih banyak lagi.
Lodho adalah ayam kampung yang di panggang dulu sebelum dimasak lalu dikasih bumbu santan kental dan pedas, disajikan bersama nasi gurih. Biasanya makanan ini selalu hadir disetiap perayaan - perayaan adat, :p .
Saranku kalau mau mencicipi masakan ini , aku rekomendasikan carilah yang benar - benar ada di tulung agung , Di luar kota tulungagung banyak yang mengaku - ngaku Lodho tulungagung tapi rasanya jauh berbeda dengan aslinya. sumber photo : seputartulungagung.com
Nhah kalau
Sredek, di Tulungagung tak semua orang mengenalnya. Sredek masih bisa dijumpai di daerah Tulungagung bagian selatan.
Sredek dibuat dari ketela, semacam
gethuk tapi berbeda. Biasanya
sredek dimakan bareng sama tempe jawa. Makannya pun harus beriringan biar mendapatkan rasa
maknyuss. Makanan ini cocok kalau musim hujan.
"Sate Kambing " , bedanya sate kambing di tulungagung dengan sate kambing madura adalah bumbunya tak mengggunakan bumbu kacang.
" Kalau daging kambing dikasih bumbu kacang, rasanya eneng mas . Kalau ayam baru klop dengan bumbu kacang" ucap salah seorang penjual sate di tulungagung. Bener juga sih apa yang dikatakan penjual sate tersebut. Oleh sebab itu sate kambing Tulungagung buat saya adalah sate terenak di dunia. Kalau nggak percaya coba tanya wakil ketua DPR
Pakdhe Pramono atau juga orang BPK yg sekarang nyalon ikut konvensi Partai Demokrat
Ali Maskhur Musa, pasti beliau berdua membenarkan pernyataanku tersebut :D
heuheuheu Kuliner masyarakat tulungagung tak bisa dilepaskan dari latar belakang sejarahnya, kota yang masih masuk dalam kekuasaan
mataram ini sangat mirip dengan karakteristik kota jogja. Tak cuma makanannya , orangnya pun ramah - ramah , santun dan
njawani sesuai dengan brand kota tersebut " guyub rukun ". Penasaran ? Yukk sesekali kamu coba maen ke kota ini … :D
/aahhttp://wisata.kompasiana.com/kuliner/2014/01/06/jangan-ngaku-sahabat-kuliner-deh-kalau-belum-coba-ini--625850.html
Tidak ada komentar :
Posting Komentar